Tips Melakukan Pencarian dan Penemuan Influencer bagi Brand untuk Diajak Bekerja Sama

Tahukah Anda bahwa sebanyak 63% marketer dewasa ini menggunakan jasa influencer untuk setiap kampanye mereka? Bukan hanya satu atau dua, bahkan hingga 10 orang lebih influencer. Apakah  yang menjadi alasan mereka memilih untuk menggunakan jasa influencer? Dampak apa yang didapatkan dalam peningkatan penjualan serta brand awareness jika menggunakan taktik marketing seperti ini?

Brand lebih suka menggunakan jasa influencer untuk mengenalkan produk mereka, apalagi untuk produk baru yang notabene belum banyak yang mengetahui keberadaannya. Influencer bisa menjadi jembatan untuk mengenalkan produk tersebut pada pengikut mereka. Dengan hubungan yang mereka miliki, informasi yang disampaikan dan pendapat pribadi para influencer bisa membantu para pengikutnya menjadi loyal customers untuk brand Anda.

Namun bukan hal yang mudah dalam  menemukan seorang publik figur yang bisa bekerjasama  dengan  Anda sebagai pemilik bisnis. Nama baik brand pun dipertaruhkan ketika sudah menjatuhkan pilihan pada satu atau beberapa influencer. Oleh sebab itu, tak ada salahnya jika Anda mengikuti beberapa tips untuk melakukan pencarian dan penemuan influencer yang tepat.

Dalam rangka melakukan pencarian dan penemuan influencer, ada tiga pertanyaan   yang harus diajukan , antara lain : 

  1. Bagaimana Menemukan Influencer yang Tepat untuk Bisnis Anda?
  2. Di Mana Anda Bisa Temukan Influencer Tersebut?
  3. Bagaimana Cara Menjalin Kerjasama dengan Influencer yang Telah Anda Temukan?

Tips Melakukan Pencarian dan Penemuan Influencer

  • Bagaimana Menemukan Influencer yang Tepat untuk Bisnis Anda?

Target pasar merupakan  salah satu poin terpenting dalam kesuksesan sebuah strategi marketing, dan pada titik inilah brand seringkali mengambil langkah yang kurang tepat. Kadangkala brand bisa salah dalam mengambil keputusan atas target pasar dari influencer yang mereka ajak kerjasama. 

Pastikan jika pengikut dari influencer tersebut sesuai dengan target pasar Anda. Misalkan brand Anda fokus pada produk mom and kids, tentunya influencer yang dipilih harus yang mayoritas pengikutnya adalah ibu muda. Bisa saja ia adalah seorang pakar pendidikan anak, ibu muda inspiratif atau selebriti internet yang mayoritas postingannya mengenai tumbuh kembang anak.

Setelah itu, kenali influencer pilihan Anda dengan mendapatkan berbagai data algoritma followernya. Apakah sesuai dengan target pasar Anda? Ketahui juga niche akunnya, reach dan engagement, keaslian pengikutnya dan bahkan kepribadian dari sang influencer pun harus menjadi perhatian. Jangan sampai bekerja sama dengan influencer yang justru menjatuhkan brand Anda di mata masyarakat.

  • Di Mana Anda Bisa Temukan Influencer?

Teknik marketing dengan menggunakan jasa influencer tak melulu harus seorang selebriti yang disebut macro influencer, sebab kadangkala micro influencer  pun bisa memberikan hasil yang positif untuk brand Anda. Bagaimana cara menemukannya?

  • Gunakan hashtag. Mudah sekali menemukan orang yang sesuai dengan minat kita lewat hashtag, pun demikian dalam mencari influencer. Cobalah gunakan #sponsored dan temukan influencer yang sesuai kriteria brand. Setelah menemukannya, coba ikuti langkah yang telah disebutkan di atas.
  • Mention atau tag brand Anda. Cara lainnya adalah dengan mengecek orang-orang yang me-mention brand Anda di sosial media. Ada beberapa tools seperti Mention atau Simply Measured yang bisa digunakan untuk mengecek seberapa banyak mention untuk akun brand Anda. Dari sini bisa ditemukan Influencer yang sesuai dengan kriteria brand Anda. 
  • Platform khusus influencer marketing. Melalui sebuah platform di mana semua influencer akan bergabung dan memasukkan portofolio mereka masing-masing, sehingga brand lebih mudah untuk memilih. Tinggal menyesuaikan data influencer sesuai kriteria dan seseorang yang tepat pun akan ditemukan.
  • Bagaimana Cara Menjalin Kerjasama dengan Influencer yang Anda Temukan?

Setelah Anda menemukan dan mengevaluasi influencer tersebut, sekarang saatnya Anda menjalin kerjasama. Pertama-tama, gunakan sapaan yang hangat untuk memulai perkenalan. Pastikan Anda juga mengapresiasi hasil kerjanya di media sosial untuk menunjukkan ketertarikan. Setelah mendapatkan balasan, maka Anda bisa melangkah ke tujuan perkenalan tersebut, yakni untuk menawarkan kerjasama.

Dalam penawaran kerjasama, pastikan proposal tersebut memuat siapa Anda dan bagaimana cara  menemukan influencer tersebut, mengapa  menghubungi mereka, apa yang akan  ditawarkan untuk timbal balik pekerjaan yang dilakukan si influencer, serta bagaimana Anda dan influencer bisa saling berkomunikasi lebih lengkap mengenai kerjasama ini (meminta nomor whatsapp atau melakukan rapat via Zoom dan sebagainya).

Mengingat influencer yang Anda hubungi bisa saja mendapatkan banyak penawaran kerjasama, kemungkinan pesan Anda lewat DM (Direct Message) atau email akan luput dari perhatiannya. Cobalah untuk menunggu selama beberapa hari, bila belum ada balasan juga maka Anda bisa mengirim email kembali. Apabila masih belum ada balasan, maka Anda bisa mencari influencer lainnya yang memiliki kriteria sama dengan yang dicari.

Kesimpulannya, seorang influencer yang tepat akan membawa campaign marketing Anda menjadi sukses besar. Bisnis Anda bukan hanya mendapatkan awareness dari lebih banyak orang, namun juga akan mengalami peningkatan penjualan dan keuntungan jangka panjang selama sang influencer masih memasang konten kerjasama di akun mereka.

Oleh sebab itu pastikan Anda berfokus untuk membangun hubungan jangka panjang dengan para influencer, sehingga mereka tidak keberatan untuk melakukan promo lebih ketika  melakukan kerjasama kembali. Supaya lebih adil, Anda juga bisa memperkenalkan mereka ke dalam jaringan bisnis yang Anda miliki dan stay in touch sekalipun tidak sedang berada dalam satu kerjasama.

Demikian tiga cara yang seharusnya dilakukan dalam mencari serta menemukan influencer yang tepat untuk brand Anda. Selamat mencoba!